Sistem Informasi Psikologi

Sistem Informasi, Arsitektur Komputer, dan Struktur Kognisi Manusia

Penjelasan Sistem informasi Menurut Berbagai Sumber

Nuraida, (2008) menjelaskan bahwa Sistem informasi merupakan seperangkat prosedur yang terorganisasi dengan sistematik yang jika dilaksanakan akan menyediakan informasi yang dimanfaatkan dalam proses pembuatan keputusan.

Sistem informasi  merupakan serangkaian komponen berupa manusia, prosedur, data, dan teknologi (seperti komputer) yang digunakan untuk melakukan sebuah proses untuk menghasilkan informasi yang bernilai untuk pengambilan keputusan (Pinontoan & Soeherman, 2008). Dalam definisi dan komponen sistem informasi disebutkan bahwa manusia sebagai komponen utana dalam implementasi sistem informasi. Manusia adalah pencipta gagasan sistem informasi, manusia adalah perancang atau desainer sistem informasi, dan manusia sendirilah yang mengaplikasikan dan mengevaluasi peran dan keberadaan sistem informasi. Sistem informasi dibuat oleh dan untuk manusia (social science). Jadi jelas bahwa tanpa manusia, sistem informasi tidak akan pernah ada.peran manusia dalam sistem informasi sangat tergantung pada situasi dan kondisi. Suatu ketika, kita bisa saja berperan sebagai pengguna sistem informasi. Sebagai contoh, ketika membuat akun bank, kita berhadapan dengan sistem informasi layanan bank sebagai klien (pihak yang dilayani). Mungkin saja ditempat bekerja, kita berperan sebagai pengguna informasi, atau sebagai tim pengembangan sistem informasi organisasi sekolah atau kampus.

Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan (Antonio & Safriadi,  2012)

Penjelasan Serta contoh sistem informasi Psikologi

Sistem informasi psikologi adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan penggunaan komputer dan aplikasinya dalam bidang psikologi.

Sistem informasi psikologi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan penguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan pengelolaan.
(ana.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/.../SISTEM+INFORMASI.ppt)

Dilihat dari pemaparan diatas, sistem informasi psikologi memberikan suatu inovasi dan tentunya kemudahan pada bidang psikologi dalam pengaplikasiannya. Berikut adalah salah satu contoh dari sistem informasi psikologi 








 

Beberapa potongan gambar diatas, adalah contoh dari kegunaan sistem informasi dalam bidang psikologi, yakni tes MBTI secara online. Tes MBTI bertujuan untuk mengetahui tipe-tipe kepribadian seseorang dalam lingkungannya. Dengan adanya sistem informasi, Tes MBTI dapat dilakukan secara langsung atau secara online menggunakan komputer. Kita hanya tinggal mengunjungi http://www.jatikomputer.com/2015/08/tes-kepribadian-mbti-online.html .

Setelah itu kita mengisi 60 pasang pernyataan dimana satu pernyataan terdiri dari pernyataan pertama dan pernyataan kedua. Pernyataan yang kita pilih adalah pernyataan yang paling sesuai dengan diri kita. Selanjutnya setelah selesai memilih sampai pernyataan terakhir, kita akan dapat mengetahui hasilnya dengan mengklik kotak bertuliskan “tampilkan hasil” yang terletak dibawah pernyataan nomor 60. Maka hasilnya akan muncul dan kita dapat langsung mengetahui gambaran mengenai tipe kepribadian kita. Dalam hal ini, sisstem informasi tentunya memberikan banyak manfaat dari segi kemudahan atau praktis dan dari segi waktu.

Arsitektur Komputer
Menurut Setyawan, A & Riadi, I, (2013) organisasi komputer adalah bagian yang terkait erat dengan unit–unit operasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitekturalnya. Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, sistem memori, dan sinyal–sinyal kontrol. Sedangkan arsitektur komputer lebih cenderung pada kajian atribut–atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer. Contohnya, set instruksi, aritmetika yang digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/O. 

Dikutip dari http://www.it-jurnal.com arsitektur komputer adalah desain komputer yang meliputi:
  1. Set instruksi
  2. Komponen hardware
  3. Organisasi atau susunan sistemnya





Ada 2 bagian pokok arsitektur komputer :
       1.  Instructure Set Architecture
      Spesifikasi yang menentukan bagaimana programmer bahasa mesin berinteraksi dengan komputer
       2.  Hardware System Architacture
      Meliputi subsistem hardware dasar yaitu  CPU, Memor dan I/O system

Struktur Kognisi Manusia

Penjelasan mengenai struktur kognisi manusia dalam hal ini dipaparkan melalui salah satu model pendekatan kognitif dari Piaget.

Piaget berpendapat bahwa perkembangan manusia dapat di gambarkan dalam konsep fungsi dan struktur. Fungsi merupakan mekanisme biologis bawaan yang sama bagi setiap orang atau kecendrungan-kecendrungan biologis untuk mengorganisasi pengetahuan kedalam struktur kognisi, dan untuk beradaptasi kepada berbagai tantangan lingkungan. Tujuan dari fungsi-fungsi itu adalah menyusun struktur kognitif internal. Sementara struktur merupakan intereasi (saling berkaitan) system pengetahuan yang mendasari dan membimbing tingkah laku inteligen. Struktur
kognitif diistilahkan dengan konsep skema, yaitu seperangkat keterampilan, pola-pola kegiatan yang fleksibel yang denganya anak memahami lingkungan.
Skema memiliki dua elemen, yaitu:
(a) objek yang ada dilingkugan
(b) reaksi anak sebagai objek.

Menurut Wasty Soemanto (1984), skema ini berhubungan dengan
 (a) refleks: bernapas, makan, dan minum
 (b) skema mental: skema klasifikasi (pola tingkah aku yang masih sulit diamati).

Dalam membahas fungsi-fugsi, Piaget mengelompokkannya sebagai berikut:
  1. Organisasi, yang merujuk pada fakta bahwa semua struktur kognitif berinterelasi, dan    berbagai pengetahuan baru harus diselaraskan ke dalam system yang ada
  2. Adaptasi, yang merujukkan pada kecendrungan organisme untuk menyelaraskan dengan lingkungan. Adaptasi ini terdiri atas dua subproses: 
  •  Asimilasi, yaitu kecendrungan untuk memehami pengalaman baru berdasarkan pengetahuan yang telah ada.
  • Akomodasi, yaitu perubahan struktur kognitif krena pengalaman baru.Keadaan saling mempengaruhi antara asimilasi dan akomodasi melahirkan konsep konstruktifisme, yaitu bahwa anak secara aktif menciptakan pengetahuan, dalam arti anak tidak hanya menerima pengetahuan secarapasif dari lingkungan (file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR.../TEORI_PERKEMBANGAN.pdf). 
Keterkaitan antara Struktur Kognisi Manusia dengan Arsitektur Komputer

Menurut saya, terdapat keterkaitan antara struktur kognisi manusia dengan arsitektur komputer. Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bahwa strukur kognisi adalah serangkaian alur atau proses yang mendasari dan membimbing bagaimana mausia dapat berperilaku secara intelegen, singkatnya disebut sebagai skema dimana skema dapat terbentuk dari cerita orang lain ataupun pengalaman pribadi. Hampir sama dengan struktur kognisi, arsitektur komputer adalah atribut- atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer. Sebuah komputer tidak akan berjalan tanpa adanya sistem atribut komputer yang mendukung. Namun tanpa adanya programmer yang bertugas menulis dan merancang program dengan bahasa programan, sistem atribut komputer pun tidak akan berfungsi. Disinilah seorang programmer mejalankan perannya sebagai seorang ahli program dimana untuk menjadi seorang yang ahli dibidangnya harus banyak belajar, baik belajar secara mandiri maupun belajar dengan orang lain, belajar dari hal-hal yang pernah dialami hingga akhirnya terbentuk skema bahwa terdapat banyak hal yang perlu dirancang agar komputer dapat beroperasi dengan baik. 

Kelebihan dan Kekurangan Arsitektur Komputer dibanding Struktur Kognisi Manusia

Arsitektur komputer hanya dapat berjalan sesuai dengan rancangan program yang telah dibuat sedangkan struktur kognisi manusia dapat berjalan dan berkembang sesuai dengan apa yang dipelajari dan dialami. Namun dengan adanya arsitektur komputer kita dapat menggunakan komputer yang dapat membantu meringankan tugas kita sehari-hari. Seperti pengoperasian matematika yang rumit, menginput data dalam jumlah yang banyak dengan waktu yang relatif singkat, dan lain sebagainya.



SUMBER:


Antonio, H & Safriadi, N. (2012). Rancangan bangun sistem informasi administrasi informatika (SI-ADIF).  Jurnal ELKHA, 4, 2

Nuraida, I. (2008). Manjemen administrasi perkantoran. Yogyakarta: Kanisius

Pinontoan, M & Soeherman, B. (2008). Designing information system: concepts & cases with visio.  Jakarta: PT Elex Media Komputindo


Setyawan, A & Riadi, I, (2013). Aplikasi multimedia pembelajaran tentang memori menggunakan adobe flash. Jurnal Sarjana Teknik Informatika, 1, 1

ana.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/.../SISTEM+INFORMASI.ppt

file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR.../TEORI_PERKEMBANGAN.pdf

Jatikomputer.com

www.it-jurnal.com

Refrensi:

https://rahman371.wordpress.com/2014/11/07/pengertian-programmer/






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Psikologi dan Internet dalam Lingkup Transpersonal

Resensi Buku Time of Your Life, Bagimu Masa Muda Hanya Sekali

KESEHATAN MENTAL